Saturday 26 May 2012

Polisi Sudah tak Berwibawa di Papua, Presiden SBY Harus Turun Tangan


Polisi Sudah tak Berwibawa di Papua, Presiden SBY Harus Turun Tangan
Penyerangan yang dilakukan kelompok separatis Organisasi Papua Merdeka (OPM) terhadap petugas kepolisian semakin meningkat pada tahun ini. Menurut pengamat, Polri telah menemui jalan buntu dalam mengatasi keamanan di Polri dan Presiden harus turun tangan mencari solusinya.
"Harus diakui adanya kecenderungan Polri menemui jalan buntu. Presiden harus turun tangan dalam mengatasi permasalahan di Papua," kata pengamat kepolisian, Bambang Widodo Umar yang dihubungi Republika, Kamis (1/12).
Bambang menjelaskan permasalahan Papua yang tidak pernah selesai harus dilihat gerakan separatis di Papua sangat berbeda dengan Aceh yang telah lebih dulu diatasi pemerintah. Hal ini disebabkan adanya PT Freeport Indonesia yang melakukan pertambangan di Papua sehingga menimbulkan kecemburuan sosial dan terus berujung pada tuntutan untuk merdeka.
Sementara itu, Polri sebagai lembaga penegak keamanan, memiliki kemampuan terbatas dalam mengatasi keamanan di Papua. Petugas kepolisian, dan juga TNI, selalu menjadi target penyerangan dan memiliki kecenderungan bersifat defensif. 
"Kewibawaan keamanan yang dilakukan Polri di Papua sudah semakin menurun. Tidak ada pilihan, Presiden harus ikut membantu mencari solusi alternatif untuk menangani Papua," tegasnya.

No comments:

Post a Comment

Powered By Blogger